Panduan Lengkap Contoh Soal Mikrometer Sekrup

Posted on

Mikrometer sekrup merupakan salah satu alat ukur yang digunakan untuk mengukur ketebalan atau diameter benda yang sangat kecil dengan tingkat presisi yang sangat tinggi.

Alat ini dapat digunakan untuk mengukur benda dengan ketebalan mulai dari 0-25 mm dan biasanya digunakan dalam industri manufaktur, laboratorium, atau dalam bidang teknik.

Cara Menggunakan Mikrometer Sekrup

Untuk menggunakan mikrometer sekrup, ada beberapa langkah yang harus dilakukan:

  • Pastikan mikrometer sekrup dalam keadaan bersih dan kering sebelum digunakan.
  • Letakkan benda yang akan diukur di antara rahang tetap dan rahang gerak mikrometer sekrup.
  • Tekan perlahan-lahan rahang gerak mikrometer sekrup hingga benda yang akan diukur terjepit dengan sempurna.
  • Baca hasil pengukuran pada skala mikrometer sekrup dan kalibrasi skala jika diperlukan.

Contoh Soal Mikrometer Sekrup

Sebuah benda memiliki diameter 3,45 mm. Berapakah hasil pengukuran menggunakan mikrometer sekrup?

Untuk menjawab soal ini, letakkan benda pada rahang tetap dan rahang gerak mikrometer sekrup, kemudian tekan rahang gerak hingga benda terjepit. Baca hasil pengukuran pada skala mikrometer sekrup dan kalibrasi jika diperlukan. Hasil pengukuran untuk soal ini adalah 3,45 mm.

Sebuah baut memiliki diameter 12,8 mm. Berapakah hasil pengukuran menggunakan mikrometer sekrup?

Untuk menjawab soal ini, letakkan baut pada rahang tetap dan rahang gerak mikrometer sekrup, kemudian tekan rahang gerak hingga baut terjepit. Baca hasil pengukuran pada skala mikrometer sekrup dan kalibrasi jika diperlukan. Hasil pengukuran untuk soal ini adalah 12,8 mm.

Sebuah plat logam memiliki ketebalan 0,25 mm. Berapakah hasil pengukuran menggunakan mikrometer sekrup?

Untuk menjawab soal ini, letakkan plat logam pada rahang tetap dan rahang gerak mikrometer sekrup, kemudian tekan rahang gerak hingga plat logam terjepit. Baca hasil pengukuran pada skala mikrometer sekrup dan kalibrasi jika diperlukan. Hasil pengukuran untuk soal ini adalah 0,25 mm.

Keuntungan Menggunakan Mikrometer Sekrup

Menggunakan mikrometer sekrup memiliki beberapa keuntungan, di antaranya:

  • Tingkat presisi yang tinggi, sehingga hasil pengukuran menjadi lebih akurat.
  • Mudah digunakan dan tidak memerlukan keahlian khusus untuk dapat mengoperasikan alat ini.
  • Rentang pengukuran yang luas, sehingga dapat digunakan untuk mengukur benda dengan ketebalan yang sangat tipis hingga benda yang lebih besar.

Cara Menggunakan Mikrometer Sekrup

Pada umumnya, mikrometer sekrup digunakan untuk mengukur benda-benda dengan diameter kecil. Berikut adalah langkah-langkah menggunakan mikrometer sekrup:

1. Siapkan Alat dan Benda yang Akan Diukur

Pastikan mikrometer sekrup dan benda yang akan diukur dalam kondisi yang baik. Mikrometer sekrup harus bebas dari kotoran atau debu yang dapat mengganggu hasil pengukuran.

2. Atur Mikrometer Sekrup

Pertama-tama, putar roda pengunci mikrometer sekrup ke arah jam untuk membuka mikrometer. Kemudian, letakkan benda yang akan diukur antara dua rahang mikrometer sekrup.

Setelah itu, putar roda pengunci mikrometer sekrup ke arah berlawanan dengan arah jarum jam untuk mengunci benda yang akan diukur.

3. Baca Hasil Pengukuran

Setelah benda terkunci pada rahang mikrometer sekrup, baca skala mikrometer sekrup untuk mendapatkan hasil pengukuran. Pada umumnya, mikrometer sekrup memiliki dua skala, yaitu skala utama dan skala nonius.

Skala utama terdiri dari 25 atau 50 bagian dan setiap bagian biasanya memiliki nilai 0,5 mm atau 0,1 mm tergantung pada jenis mikrometer sekrup yang digunakan.

Sedangkan, skala nonius terdiri dari 10 bagian dan setiap bagian memiliki nilai 0,01 mm.

Baca skala utama terlebih dahulu dan catat hasilnya. Kemudian, baca skala nonius dan catat angka yang paling dekat dengan skala utama.

4. Hitung Hasil Akhir

Setelah hasil pengukuran tercatat, hitunglah hasil akhir dengan menjumlahkan hasil skala utama dan skala nonius.

Sebagai contoh, jika skala utama menunjukkan angka 10 dan skala nonius menunjukkan angka 4, maka hasil pengukuran adalah 10,04 mm.

Contoh Soal Menggunakan Mikrometer Sekrup

Berikut adalah contoh soal menggunakan mikrometer sekrup:

Sebuah benda memiliki diameter 8,22 mm. Hitunglah hasil pengukuran menggunakan mikrometer sekrup dengan skala utama 25 dan skala nonius 0,01 mm.

Penyelesaian

  • Baca skala utama: 8 mm
  • Baca skala nonius: 0,22 mm
  • Hasil akhir: 8,22 mm
  • Jadi, hasil pengukuran menggunakan mikrometer sekrup adalah 8,22 mm.

Kesimpulan

Mikrometer sekrup adalah alat yang sangat berguna untuk mengukur benda-benda dengan diameter kecil. Dengan mengikuti langkah-langkah yang benar dalam menggunakan mikrometer sekrup, kita dapat mendapatkan hasil pengukuran yang akurat.

Oleh karena itu, bagi Anda yang sering menggunakan mikrometer sekrup, sebaiknya menguasai cara penggunaannya agar tidak terjadi kesalahan penguk