Perbedaan Zakat Fitrah dan Zakat Mal: Kewajiban, Penyaluran, dan Keuntungan

Posted on

Zakat Fitrah dan Zakat Mal merupakan dua jenis zakat yang dikenal dalam Islam. Zakat Fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim pada bulan Ramadan untuk membersihkan diri dari kekurangan dan keburukan, sedangkan Zakat Mal adalah zakat yang dikeluarkan dari harta yang dimiliki setiap muslim yang sudah mencapai nisab.

Perbedaan Perhitungan Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Perbedaan yang paling mendasar antara Zakat Fitrah dan Zakat Mal adalah dalam perhitungannya. Zakat Fitrah dikenakan pada setiap muslim yang sudah mencapai usia baligh dan mampu, dengan besaran yang sama yaitu 2,5 kg bahan makanan pokok setiap tahunnya. Sedangkan Zakat Mal dihitung berdasarkan jumlah harta yang dimiliki dan sudah mencapai nisab, yaitu sebesar 2,5% dari nilai harta yang dimiliki.

Benda yang Dikeluarkan untuk Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Benda yang dikeluarkan untuk Zakat Fitrah dan Zakat Mal juga berbeda. Zakat Fitrah harus dikeluarkan dalam bentuk bahan makanan pokok seperti beras, gandum, atau kurma. Sedangkan Zakat Mal bisa dikeluarkan dalam bentuk harta seperti uang, emas, perak, dan barang berharga lainnya.

Waktu Pelaksanaan Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Waktu pelaksanaan Zakat Fitrah dan Zakat Mal juga berbeda. Zakat Fitrah dikeluarkan pada bulan Ramadan, tepatnya sebelum sholat Idul Fitri dilaksanakan. Sedangkan Zakat Mal bisa dikeluarkan kapan saja, asalkan harta yang dimiliki sudah mencapai nisab dan sudah melewati satu tahun kalender Hijriyah.

Penerima Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Penerima Zakat Fitrah dan Zakat Mal juga berbeda. Zakat Fitrah hanya bisa diberikan kepada orang-orang yang membutuhkan, seperti fakir miskin dan mustahik. Sedangkan Zakat Mal bisa diberikan kepada delapan golongan penerima zakat, seperti fakir miskin, orang yang terlilit hutang, dan sebagainya.

Tujuan Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Tujuan dari Zakat Fitrah dan Zakat Mal juga berbeda. Zakat Fitrah bertujuan untuk membersihkan diri dari kekurangan dan keburukan, serta membantu orang-orang yang membutuhkan agar dapat merayakan Idul Fitri dengan bahagia. Sedangkan Zakat Mal bertujuan untuk menyeimbangkan distribusi kekayaan dan mengurangi kesenjangan sosial, serta membantu orang-orang yang membutuhkan agar dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka.

Manfaat Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Manfaat dari Zakat Fitrah dan Zakat Mal juga berbeda. Zakat Fitrah dapat membantu orang-orang yang membutuhkan untuk dapat merayakan Idul Fitri dengan bahagia, serta membantu membersihkan diri dari kekurangan dan keburukan. Sedangkan Zakat Mal dapat membantu orang-orang yang membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka, serta menyeimbangkan distribusi kekayaan dan mengurangi kesenjangan sosial.

Kewajiban Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Kewajiban untuk membayar Zakat Fitrah dan Zakat Mal juga berbeda. Zakat Fitrah wajib dikeluarkan oleh setiap muslim yang sudah mencapai usia baligh dan mampu, sedangkan Zakat Mal wajib dikeluarkan oleh setiap muslim yang sudah mencapai nisab dan memiliki harta yang sudah melewati satu tahun kalender Hijriyah.

Penyaluran Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Penyaluran Zakat Fitrah dan Zakat Mal juga berbeda. Zakat Fitrah biasanya disalurkan kepada orang-orang yang membutuhkan di daerah sekitar, sedangkan Zakat Mal bisa disalurkan ke daerah yang membutuhkan di dalam dan luar negeri.

Keuntungan Memberikan Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Memberikan Zakat Fitrah dan Zakat Mal memiliki keuntungan yang berbeda. Memberikan Zakat Fitrah dapat membersihkan diri dari kekurangan dan keburukan, serta mendapatkan pahala dari Allah SWT. Sedangkan memberikan Zakat Mal dapat membantu orang-orang yang membutuhkan, serta mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

Pentingnya Zakat Fitrah dan Zakat Mal

Zakat Fitrah dan Zakat Mal memiliki peran yang sangat penting dalam membangun masyarakat yang lebih sejahtera dan adil. Dengan membayar Zakat Fitrah dan Zakat Mal, umat Islam dapat membantu mengurangi kesenjangan sosial dan membantu orang-orang yang membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.

Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Zakat Fitrah dan Zakat Mal memiliki perbedaan yang mendasar dalam perhitungan, benda yang dikeluarkan, waktu pelaksanaan, penerima, tujuan, kewajiban, penyaluran, dan keuntungan memberikan zakat. Namun, keduanya sama-sama memiliki peran yang penting dalam membangun masyarakat yang lebih adil dan sejahtera, serta mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Oleh karena itu, sebagai umat Islam, sudah seharusnya kita melaksanakan kewajiban membayar Zakat Fitrah dan Zakat Mal dengan sebaik-baiknya.